Tai
Cheau Xuen (http://www.veooz.com/)
Atlet kelahiran 2 Oktober 1991 ini mulai belajar wushu pada
usia 16 tahun. Hanya dalam waktu dua tahun, dia sudah menjadi atlet wushu andal
Negeri Jiran.
Dream
- Nasib buruk menimpa kontingen
Malaysia yang berlaga di Asian Games, Incheon. Medali emas yang diraih atlet
wushu, Tai Cheau Xuen, dicabut. Atlet perempuan itu dinilai curang karena
terbukti menggunakan doping.
Tai
menggondol medali emas itu pada Sabtu 20 September silam. Kala itu, dia tampil
gemilang di nomor Nanquan. Dia meraih nilai 19,23. Emas pertama untuk Malaysia
pun dipersembahkan.
Atlet
kelahiran 2 Oktober 1991 ini mulai belajar wushu pada usia 16 tahun. Tak butuh
waktu lama, dia sudah mencuri perhatian dunia. Hanya dalam waktu dua tahun, dia
sudah menjadi atlet wushu andal Negeri Jiran.
Saat
berusia 18 tahun, atlet asal Negeri Sembilan ini sudah bisa nangkring di posisi
tiga dalam kejuaraan dunia wushu di Toronto, Kanada. Atlet dengan tinggi badan
157 sentimeter ini mampu tampil memukau, baik di kelas Nandao maupu Nanquan.
Sejak
itu, peringkat Tai fluktuatif. Namun, peringkat paling buruk yang pernah dia
tempati adalah urutan ke-12. Dan tahun lalu, prestasinya kembali gemilang
dengan meraih peringkat wahid dalam kejuaraan dunia di Kualalumpur, Malaysia,
untuk kelas Nanquan.
Sumber: www.veooz.com
Di
ajang perta olahraga negara-negara Asia Tenggara, SEA Games, pretasi Tai juga
mengkilap. Pada SEA Games 2011 di Indonesia, dia mampu menjadi nomor satu, baik
untuk kelas Nandau maupun Nangun. Sementara, saat SEA Games Myanmar tahun lalu,
dia menjadi yang teratas untuk kelas Nandao.
Namun,
mencorongnya prestasi atlet yang diasuh oleh pelatih Yoong Thong Foong itu seolah
tercoreng dalam ajang Asian Games ke-27 di Korea Selatan ini. Tai menggunakan
doping. Dia dinyatakan terbukti mengonsumsi Sibutramine, asupan yang banyak
digunakan sebagai suplemen diet untuk mengontrol berat badan.
Nilai
19,23 yang dia raih dalam ajang Asian Games di Incheon pun tak berguna lagi.
Sebab, penyelenggara pesta olahraga Benua Asia itu mencabut medalinya untuk
diserahkan kepada peringkat ke dua.
Dan
yang mendapat berkah adalah atlet wushu Indonesia, Juwita Niza Wasni. Peraih
perak itu kini dipromosikan untuk mendapat medali emas yang sebelumnya diraih
Tai. Sementara, perak yang diperoleh Juwita akan diberikan kepada peraih
perunggu, yaitu atlet wushu asal China, Wei Hong.
Atlet
Indonesia lainnya juga ketiban berkah. Dia adalah Ivana Ardelia Irmanto. Atlet
yang sebelumnya dinyatakan berada di urutan ke empat itu kini akan diganjar
medali perunggu. Sehingga pundi-pundi medali Indonesia bertambah. (Ism, Dari
berbagai sumber)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar